
- 1. Tetes mata
- Beberapa tetes mata, obat alergi dan obat tetes anti gatal dapat menyebabkan pupil membesar. Ini adalah penyebab kecil dan efeknya hanya berlangsung selama beberapa jam, dan tergolong Anisocoria ringan.
- 2. Tanaman
- Beberapa varietas tanaman dapat menyebabkan pelebaran pupil jika mengalami kontak langsung dengan mata. Tanaman seperti bunga terompet (Angel Trumpet), Deadly Nightshade, melati kuning (Yellow Jessamine) bila bersentuhan dengan mata akan memperbesar pupil.
- 3. Cedera kepala
- Cedera kepala yang merusak saraf yang menghubungkan otak dan mata, sering menyebabkan ukuran pupil abnormal dan menyebabkan kedua pupil berukuran berbeda. Jika ketidakseimbangan pupil disebabkan oleh cedera kepala, segera lakukan pemeriksaan medis karena hal ini bukanlah hal yang enteng.
- 4. Sindrom Horner
- Sindrom Horner adalah jenis kelainan dimana saraf kelopak mata tetap terbuka yang disebabkan karena kerusakan saraf oculosympathetic (serat saraf simpatetik yang mengendalikan wajah, mata, kelopak mata ). Pupil akan terlihat sangat kecil dan tidak tanggap terhadap cahaya.
- Hal ini juga dapat disebabkan oleh kerusakan saraf simpatetik yang berjalan menyusuri arteri karotid dan menghubungkan bagian belakang otak. Gejala ini dapat menandakan hal serius seperti tumor atau penyakit jantung.
- 5. Kerusakan saraf kranial
- Saraf kranial ketiga atau saraf oculomotor mengontrol gerakan mata dan otot yang menyebabkan pembukaan dan penutupan mata. Kerusakan saraf ini menyebabkan ukuran pupil tidak sama, penglihatan ganda serta kelopak mata terkulai.
- Diabetes dapat merusak saraf ini dan menyebabkan pupil tidak seimbang. Obat-obatan, virus, kafein, dan zat kimia tertentu dapat pula menyebabkan kerusakan saraf kranila ketiga.
- 6. Pupil Adie
- Alasan tertentu di balik pupil Adie tidak diketahui. Kadang-kadang pupil yang tidak seimbang dan dapat kembali ke bentuk normal tanpa pengobatan. Hal ini dapat disebabkan oleh beberapa infeksi virus yang merusak serat saraf yang mengendalikan otot-otot mata yang menyebabkan kesulitan dalam memfokuskan benda.
- 7. Penyebab lain
- Pupil yang tidak seimbang dapat disebabkan oleh bakteri meningitis , ensefalitis (peradangan akut otak yang disebabkan oleh infeksi virus), tumor otak atau tumor dada. Dapat juga karena efek obat-obat terlarang tertentu seperti kokain dan mariyuana.
- Pupil mata tidak seimbang dapat didiagnosis dengan Neuro Imaging atau Magnetic Resonance Imaging (MRI). Penggunaan kacamata matahari juga bisa melindungi mata.
- Antibiotik dapat diberikan jika penyebabnya bakteri meningitis. Sedangkan kortison dan penghilang rasa sakit digunakan untuk mengobati pembengkakan dan mengurangi rasa sakit.
- Obat anti kanker atau antikonvulsan juga dapat ditentukan tergantung pada tingkat kondisi keparahan. Obat antikonvulsan dapat mengendalikan kejang dan gangguan otak yang juga berhubungan dengan anisocoria.
terima kasih atas infonya
BalasHapus